Padang – Semen Padang FC U-20 menelan kekalahan telak atas seniornya dalam uji tanding di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu (12/5) malam. Sempat mengimbangi Irsyad Maulana cs sepanjang babak pertama, Kabau Sirah Mudo harus bertekuk dilaga yang berlangsung 3×45 menit ini dengan skor 7-0.

Meski mengalami kekalahan telak, Pelatih kepala Semen Padang FC U-20, Delfi Adri tetap memberikan apresiasi kepada anak asuhnya. Delfi menyebutkan, banyak pelajaran berharga yang didapat untuk anak asuhnya, menghadapi tim Semen Padang FC senior.

“Melihat penampilan anak-anak kita tetap apresiasi kepada mereka. Kita akui dalam laga kemarin yang paling menonjol terlihat adalah kita kedodoran di kondisi fisik. Anak-anak mampu mengimbangi separuh waktu. Tetapi mulai babak kedua kekurangan stamina mereka sudah mulai terlihat,” ujarnya.

“Ini tentunya hal-hal yang akan kita perbaiki kedepannya. Saat ini kita memaklumi karena anak-anak belum menjalani trainning camp (TC). Jadi nanti pas TC kita akan genjot semuanya termasuk kerjasama tim. Yang jelas kita titik beratkan kepemain bagaimana mereka mampu memetik pelajaran dari uji tanding tersebut,” imbuhnya.

Delfi Adri melanjutkan, mulai hari ini, Senin (13/5) anak asuhnya akan mulai di mess kan untuk mematangkan persiapan tim.

“Anak-anak sudah mulai masuk mess hari ini. Dengan demikian kita semakin memudahkan untuk mematangkan persiapan tim. Termasuk mengatur pola makan mereka.” tutupnya.

Hal senada juga diungkapkan asisten pelatih Semen Padang FC U-20, Hengki Ardiles. Hengki menyebutkan, kedodoran stamina membuat anak asuhnya gagal mengimbangi permainan tim Semen Padang FC.

“Kita akui dibabak kedua permainan kita tidak berkembang seperti babak pertama. Hal itu terjadi karena stamina pemain yang sudah terkuras. Ini tentunya akan menjadi titik evaluasi kita untuk kedepannya. Kita mengetahaui dimana kekurangan pemain dan hal apa saja yang akan kita genjot dilatihan,” sebutnya.